Ibadah haji adalah ibadah fisik, karena itu memerlukan fisik yang kuat. Ritual Thawaf, Sai, Tarwiyah, Wukuf, Mabit, Lempar jumrah semuanya akan menguras banyak tenaga. Karena itu, bagi jemaah lanjut usia (manula) ritual haji akan bisa membuat mereka kepayahan. Apalagi jika harus berdesak-desakkan di tengah terik matahari atau suhu di atas 37 derajat celcius, sungguh akan membuat fisik semakin payah. Maka tak heran, jika banyak jemaah yang pingsan, sakit bahkan meninggal dunia. Thawaf tujuh putaran, Sa’i tujuh putaran serta berjalan bolak-balik dari tenda di Mina ke Jamarat total mencapai puluhan kilometer. Bahkan untuk haji reguler, sekali jalan dari tenda menuju Jamarat bisa sekitar tiga sampai dengan tujuh kilometer, padahal mereka harus menjalani lempar jumrah berkali-kali.
Karena itu, berhaji selagi muda sangat dianjurkan. Namun, untuk bisa berhaji selagi muda juga bukan hal mudah karena ada beberapa kendala, misalnya: Pertama, biaya haji tidak sedikit. Untuk berhaji lewat KBIH paling sedikit biaya yang dibutuhkan dan biaya adminsitrasi serta kesehatan bisa mencapai 45 juta dengan catatan biaya tersebut masih disubsidi pemerintah. Untuk haji khusus (plus) di atas 250 juta. Di sisi lain, manusia terus digoda dan dihimpit dengan berbagai macam kebutuhan hidup, akhirnya alokasi untuk biaya haji sering kali dikalahkan untuk membeli kendaraan, rumah, menikah, dan lain-lain. Di sisi lain, regulasi yang ada saat ini tidak memungkinkan untuk berangkat cepat dengan fasilitas haji reguler, kenapa? Karena antrean kuota haji reguler rata-rata sudah di atas 20 tahun bahkan di beberapa daerah sudah di atas 40 tahun. Jadi bayangkan jika Anda mendaftar haji di usia 40 tahun, maka kemungkinan Anda baru berangkat haji nanti di usia paling muda 60 tahun.
Karena itu, sungguh luar biasa jika ada anak muda yang berani memprioritaskan pendaftaran haji selagi muda karena panggilan iman dan juga harapan bisa menunaikan ibadah haji di saat fisik masih prima. Mereka akan banyak mendapatkan keuntungan, pahala sudah tercatat, dan insyaallah berhaji selagi fisik kuat akan bisa dijalani. Apalagi ada janji Allah, bahwa Allah akan mengganti biaya haji yang sudah dikeluarkan. Karena itu tak heran, jika kita banyak melihat orang-orang yang telah berhaji kehidupan ekonominya lebih membaik, hidup lebih tenang bahkan akan sering terbuka kesempatan kembali ke Baitullah dengan berumrah atau berhaji kembali.
Maka, bagi kaum muda, the young Moslem generation, ayo persiapkan haji anda dari sekarang agar tidak menyesal di hari kemudian. Kini sudah saatnya, yang muda yang berhaji. Untuk informasi lengkap umrah dan haji, silahkan bisa menghubungi Robbani Travel, 0818 830 203 – 0817 728 240.
Ayo Haji Selagi Muda!
Karena antrian haji makin panjang (di atas 20 tahun) dan ibadah haji perlu persiapan fisik prima. YUK SIAPKAN DANA HAJI DARI SEKARANG!!!
Informasi porsi haji, pembiayaan haji hubungi Robbani Travel, 0818 830 203 – 0817 728 240.
